Berbicara mengenai website, maka obrolan kita pasti tak akan jauh-jauh membahas tentang domain dan hosting. Apalagi jika kita ingin website tersebut memiliki nilai yang baik di mata SEO, maka pemilihan hosting pun tak boleh dilakukan secara sembarangan, karena bisa berdampak pada bisnis kita.

Selintas hosting tidak begitu berpengaruh besar pada nilai SEO, akan tetapi pihak Google sendiri mengatakan bahwa kecepatan suatu website untuk diakses menjadi salah satu sinyal penting dari SEO.

Ditambah lagi, sekuriti yang dimiliki server provider tertentu juga bisa mempertahankan usia dari bisnis yang tengah kita geluti.

Lantas, apa saja sih server yang bagus untuk SEO? Tipenya seperti apa? Fitur-fitur yang wajib kita gunakan? Dan bagaimana dampaknya terhadap bisnis kita? Semuanya akan kita bahas secara lengkap di sini!

Panduan Memilih Hosting yang Bagus untuk SEO

Aktivitas jual beli secara online akan terus mengalami perkembangan, sehingga menjadikan peluang yang begitu hebat bagi para pemilik usaha seperti kita. Maka dari itulah, kebanyakan pemilik bisnis makro dan mikro yang menjalankan sebuah website pastinya sudah tak asing lagi dengan istilah SEO.

Situs web yang beroperasi dengan lebih lancar dan cepat cenderung mampu meraih peringkat Google lebih baik jika dibandingkan dengan situs web yang di-host di server yang abal-abal.

Alasannya cukup beragam dan masuk akal, yang mana diantaranya adalah sebagai berikut:

1. Server Down Time

Bisa dikatakan bahwa server down time ini harus menjadi acuan pertama kamu dalam memilih server untuk website. Jika hosting tersebut sering mengalami down, maka itu tandanya server web host yang kamu gunakan benar-benar tidak dapat diandalkan

Jangan buru-buru melakukan on-page dan off-page SEO sebelum membenahi bagian hostingnya terlebih dahulu.

Dengan kata lain, server down time akan mempengaruhi kinerja sebuah situs web secara keseluruhan, sehingga akan menurunkan nilai SEO kita dan posisi kita di SERP.

Misalnya seperti ini, katakanlah kamu sudah berhasil meningkatkan posisi website di urutan pertama Google. sayangnya, dikarenakan hosting yang digunakan sering down, maka visitor pun akan beranjak pergi kurang dari 5 detik.

Akibatnya, rasio pentalan kamu akan membengkak, terbukti dengan data yang ditampilkan di Google Analytics.

Dengan seiring berjalannya waktu, maka kondisi ini akan mempengaruhi sisi SEO kita secara negatif, sehingga Google pun akan mengganti posisi SERP kita dengan website lain. Tentu saja, ini adalah kerugian yang bersifat materiil karena jerih payah yang telah kamu lakukan hilang begitu saja hanya gara-gara server yang tidak bisa diandalkan.

Oleh karena itulah, untuk menghindari downtime dan mendapatkan uptime sebanyak 99,9%, maka kamu harus mencari hosting provider terbaik dari yang terbaik. Tak masalah mahal sedikit, asalkan bisnis bisa berlangsung selama yang kamu inginkan.

2. Page Load Time

Faktor kedua untuk menguji sebuah web server adalah waktu buka sebuah situs web. Ada beberapa server yang lambat sehingga membuka suatu halaman saja membutuhkan beberapa detik hingga menit.

Ini juga bisa mempengaruhi rasio pentalan sehingga berdampak negatif pada sisi SEO kamu. Bahkan kepala Tim Webspam Google bernama Matt Cutts saja menyoroti pengaruh page load time suatu website, dan dimasukan ke dalam algoritma mesin telusur mereka.

Fakta menyebutkan bahwa rata-rata waktu membuat suatu website haruslah kurang dari 2 detik. Jika lebih daripada itu, kebanyakan visitor akan kabur kembali, sehingga pembeli potensial pun akan hinggap ke tempat orang lain yang memiliki hosting dengan kecepatan jauh lebih mumpuni.

3. Sekuriti Web Host

Ini juga tak kalah pentingnya. Seringkali server yang tak begitu kuat di sisi sekuriti bisa membuat semua data website kita hilang atau bahkan tercuri. Ini bisa menjadi malapetaka buat bisnis kamu, dan tak jarang ada yang gulung tikar karenanya.

Bayangkan jika misalnya kamu menyimpan banyak sekali data pelanggan, serta adanya transaksi online yang dilakukan, maka akan fatal akibatnya jika tercuri oleh orang-orang tak bertanggung jawab.

Bukan hanya data pelanggan kamu saja yang terancam dibaca oleh orang lain, akan tetapi uang kamu pun yang telah dikumpulkan selama bertahun-tahun bisa raib dibuatnya.

Daftar Web Hosting Terbaik

Tak perlu dielakkan lagi bahwa server terbaik bisa membawa hasil yang terbaik pula. Tetapi jangan sampai salah langkah, karena ada beberapa diantaranya yang memiliki harga tinggi, atau bahkan hanya mengaku-ngaku berkualitas saja.

Untuk itulah, kami sediakan informasi mengenai hosting mana yang wajib kamu coba untuk meningkatkan nilai SEO kamu di mata mesin pencari. Dijamin, kebanyakan server yang kami pilih ini memiliki uptime hingga diatas 98% serta hampir-hampir tak pernah mengalami down.

Setelah mengetahui panduan memilih hosting, berikut server yang baik untuk SEO versi kami.

1. BlueHost

Server provider ini mampu membawa teknologinya dengan sangat baik, serius, serta menawarkan berbagai macam paket hosting, opsi, dan ekstra yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing individu.

Ditambah lagi, fungsionalitas SSH Bluehost menawarkan peningkatan enkripsi dan keamanan untuk informasi website kita yang bersifat rahasia dan sensitif. Dijamin akan aman tanpa takut diserang oleh para hacker jahil.

2. HostGator

Dikarenakan produknya yang begitu mumpuni, maka tak heran jika HostGator memenangkan penghargaan dari Best Web Server yang diselenggarakan oleh PCMag.

Selain itu, hostgator juga mampu memperluas penawarannya dengan fitur-fitur terbaru. Bahkan bisa dibilang sangat mudah, terjangkau, dan begitu kuat untuk digunakan sebagai bagian dari aktivitas SEO kita.

Dengan bandwidth yang unlimited dan uptime hingga 99,9%, maka sudah dipastikan bahwa website kita akan cepat nangkring di pejawan Google dan sulit untuk disalip oleh kompetitor kita.

3. GoDaddy

Sebagai perusahaan yang berfokus pada penjualan domain, GoDaddy juga ternyata mampu memberikan layanan hosting yang tak kalah berkualitasnya dengan HostGator dan BlueHost. Bahkan hingga sampai sekarang, nama GoDaddy sendiri sudah dikenal luas oleh para internet marketer.

Perusahaan ini bahkan memiliki fitur teknis seperti penyimpanan hosting yang tak terbatas, bandwidth super besar, dan database MySQL. Ada dua jenis server yang dibagi ke dalam tingkat kebutuhan, yang pertama adalah untuk skala kecil hingga menengah, sementara satunya lagi adalah untuk skala besar atau bahkan korporasi dunia.

4. Hostinger

Provider ini juga sangat ideal buat kamu yang ingin menyiapkan dan menghosting domain serta situs berbasis WordPress. Dengan kata lain, layanan premium yang mereka miliki bisa menjadi tantangan buat kita untuk mengasah keterampilan webmaster kita dari waktu ke waktu.

Waktu aktfinya atau uptime-nya sendiri mencapai 99,9%, sehingga kamu tidak perlu lagi khawatir website menjadi down dan memberikan dampak buruk terhadap SEO.

Provider ini bahkan disebut-sebut sebagai “Cloud VPS” yang memiliki kecepatan luar biasa tanpa waktu load yang lama. Dengan begitu, website pun akan berjalan dengan cepat hampir setiap saat. Bahkan sistem VPS-nya sendiri memiliki panel kontrol yang mudah disesuaikan dengan kebutuhan kita.

5. Hawkhost

Bisa dibilang ini adalah server termurah dan terbagus yang bisa kamu pilih. Bahkan bisa didapatkan hanya dengan $5 per bulan tetapi dengan ruang penyimpanan hingga 10 GB dan unlimited bandwidth.

Hawkhost menyediakan hosting yang baik untuk tujuan SEO, agar uptime mencapai 99,9%, serta telah memenangkan banyak sekali penghargaan. Jika ada masalah dengan server yang digunakan, maka bisa menghubungi customer service yang online selama 1×24 jam.

Oh ya, selain hal teknis yang harus kamu perhatikan, pelayanan dan para staff yang ramah pun harus menjadi bagian dari penilaian kamu. Percuma juga jika website yang kamu hostingkan dimiliki oleh provider dengan customer service yang tidak cepat tanggap.

Jangan Gunakan Hosting Gratisan

Ada kalanya dari kita enggan untuk mengeluarkan kocek berlebih, sehingga seringkali lebih memilih jenis hosting gretongan. Memang nampak seperti menghemat, tapi buat investasi jangka panjang, maka kurang begitu baik untuk dilakukan.

Pertama, hosting gratisan sudah pasti memiliki kapasitas yang begitu kecil, entah itu dalam bentuk ruang penyimpanan maupun bandwidth.

Kedua, uptime dan load-time nya sudah pasti bobrok, sehingga akan sulit bersaing dengan website-website besar yang jauh lebih mudah untuk diakses.

Ketiga, tingkat keamanannya belum tentu bisa kamu andalkan. Sehingga tak jarang pemilik website yang dihostingkan di tempat gratisan malah kehilangan data mereka setelah bertahun-tahun dikumpulkan.

Jadi bukan hanya rugi tenaga saja, juga waktu yang terbuang percuma. Padahal, waktu lebih berharga daripada uang. Setelah memahami panduan memilih hosting di atas seharusnya Anda tidak tergiur server gratisan. Berikut beberapa alasannya.

1. Hosting Gratis lebih rentan diserang spam

Sudah banyak kok yang melakukan perbandingan antara web hosting berbayar dengan gratis. Salah satunya adalah web server berbayar jauh lebih mudah untuk diindex di google daripada menggunakan hosting gratisan.

Dari sini saja sudah terlihat jelas bahwa nantinya web server berbayar akan lebih mudah untuk dioptimasi menggunakan SEO. Padahal, keduanya menggunakan desain, konten, dan kata kunci yang sama.

Sekilas nampak seperti tak ada bedanya antara penggunaan hosting berbayar dan gratisan. Namun, perlu kamu waspadai bahwa server gratisan telah memuat banyak sekali spam, maka situs kamu pun kemungkinan besar akan diblokir.

Bahkan pemblokiran tersebut bisa berlanjut dan berefek sekalipun kamu sudah memindahkannya ke hosting berbayar. Bayangkan jika website kita yang memuat nama perusahaan sementara pemerintah kita memblokirnya, maka berapa besar kerugian yang bisa kamu tanggung, terutama jika berbicara masalah kredibilitas.

2. Hosting Gratis ada iklan tersembunyi

Masih mending jika iklannya berasal dari Google adsense yang sebagian besar sangatlah friendly dengan para visitor. Tapi sayangnya, kebanyakan penyedia free web server menampilkan iklan yang tidak senonoh.

Bahkan ada diantaranya yang berupa pop-up dan menjebak para visitor kita untuk menginstal virus dan mencuri data mereka.

Lantas, siapa yang akan kena batunya? Tentu saja kita! Karena pada dasarnya, visitor tersebut datang ke situs kita, akan tetapi tampilan iklannya malah dimanipulasi oleh pemilik hosting. Mereka yang dapat uangnya, kita yang malah kena getahnya karena bisa berdampak pada kepercayaan visitor.

Dalam jangka panjang, visitor kita pun akan enggan untuk masuk kembali ke website kita dan Google pun akan mulai menggantikan tempat kita di mesin telusur dengan saingan kita.

Jadi sebelum kamu benar-benar menginvestasikan uang dan tenaga dalam bentuk SEO, pastikan dulu bahwa server yang kamu piliih benar-benar sehat dari segala macam penyakit yang sudah disebutkan di atas.

Ga ada ruginya menyewa hosting yang berkualitas baik, karena hampir semua provider di zaman sekarang menyediakannya dengan harga murah dan ramah di kantong. Bahkan rata-rata server bisa kamu dapatkan dengan budget $4 per bulan saja.

Jangan menghitung-hitung harga murah dan gratis jika pada akhirnya malah membuat bisnis kamu tersendat dalam jangka panjang. Pastikan semuanya berjalan bagaimana mestinya dengan menggunakan hosting berbayar yang daftarnya telah kami rekomendasikan di atas.

Server itu ibarat lapak tempat jualan kita di pasar. Tanpa mendapatkan area yang mudah diakses, maka jangankan penjualan, yang ada malah bisa mempengaruhi bisnis kita secara negatif.

Cara Memilih Hosting yang Bagus untuk SEO

Sekali lagi, web host yang kamu pilih akan menentukan pengalaman bagi para pengunjung. Semakin lancar, maka akan semakin meningkatkan nilai SEO kita di mata mesin pencari. Di saat yang bersamaan, maka bisa meningkatkan konversi dan penjualan.

Agar tidak salah pilih, berikut adalah hal-hal yang harus kamu jadikan pertimbangan jika ingin mendapatkan server yang bagus untuk SEO.

1. Jaminan Uptime

Pasalnya, semua penyedia hosting pastinya memberikan informasi bahwa layanan mereka memiliki uptime yang cepat, namun secara prakteknya belum tentu demikian.

Untuk itulah, kamu harus mendapatkan jaminan uptime yang tertulis secara jelas. Bahkan beberapa server provider berani untuk mengembalikan uang kita secara utuh.

Cukup coba dulu selama 1 bulan, jika misalnya dirasa oke, maka bisa dilanjutkan dengan website andalan kamu. Jadi jangan sampai menggunakan website utama dalam percobaan, karena bisa fatal akibatnya.

Lihat juga review-nya dan bagaimana costumer service mereka menangani sebuah masalah yang ada. Layanan hosting haruslah dijalankan oleh mereka yang ahli di bidangnya. Bisa fatal akibatnya jika dilakukan oleh orang-orang yang tidak tahu di dunia perserveran.

2. Lokasi Server

Secara logikanya, server akan lebih mudah diakses menyesuaikan tempat si pengakses. Jika misalnya server kita yang ada di Indonesia diakses oleh orang Amerika, maka belum tentu kencang – begitupun sebaliknya.

Jadi sebelum buru-buru memilih hosting manapun, pastikan dulu segmentasi pasar kamu saat ini. Jika target market kamu adalah orang Indonesia, maka akan lebih baik untuk memilih server yang ditempatkan di Indonesia.

Lokasi server juga bisa mempengaruhi posisi kamu di SERP, bahkan ada beberapa diantaranya yang tidak disukai oleh mesin telusur Google, seperti misalnya beberapa area di India, China, dan Rusia.

3. Menawarkan Fitur Menarik

Hosting provider biasanya datang dengan tawaran-tawaran menarik lainnya yang bisa kamu nikmati sebagai bonus dan bisa didapatkan secara gratis. Seperti misalnya:

• Backup otomatis. Jika terjadi kesalahan, maka kamu bisa memulihkan situs tersebut karena sudah ada backup otomatis yang disediakan oleh layanan server tersebut.
• HTTPS telah menjadi faktor SEO selama bertahun-tahun. Alasannya cukup sederhana, karena cenderung lebih aman untuk diakses dan meningkatkan kepercayaan para pengguna.
• Beberapa paket hosting. Seiring dengan pertumbuhan situs kita, maka kebutuhan server pun akan bertambah. Jangan sampai proses upgrade ini terhambat akibat provider yang kurang mumpuni dalam menanganinya.

Cara terbaik untuk menilainya adalah dengan melihat dari review hosting provider itu sendiri yang dimuat selain di situs resminya. Biasanya yang paling banyak membantu kita dalam mengambil keputusan adalah di forum-forum SEO.

Demikian pembahasan mengenai panduan memilih hosting yang bagus untuk SEO website.