Daftar isi konten
ToggleSecara garis besar Search Engine Optimization (SEO) terbagi menjadi 2 bagian yaitu SEO Onpage dan SEO Off page. Bagian pertama sudah ada penjelasan lebih detail pada artikel sebelumnya dimana arti sederhananya melakukan optimasi melalui faktor internal sebuah halaman web entah itu theme, pemilihan keyword, description, alamat web, pengaturan template sampai komponen komponen artikel berkualitas.
Sedangkan SEO Offpage adalah proses optimasi web atau blog yang dilakukan dari faktor eksternal yaitu lewat pencarian beberapa backlink untuk mempromosikan sekaligus meningkatkan nilai popularitas suatu website. Oleh karena itu, kegiatan ini tidak bisa dibilang gampang mengingat keduanya saling berkaitan dan bersifat sistematis sehingga harus melewati teknik SEO Onpage dulu sebelum berlanjut ke teknik SEO Offpage. Dengan demikian, peranan SEO offpage ternyata tak kalah pentingnya, jadi patut untuk dipelajari lebih mendalam.
Mempelajari seluk-beluk dunia Search Engine Optimization (SEO) justru memperkenalkan banyak istilah baru, salah satunya adalah apa itu direktori website. Mungkin sebagian pengguna Internet alias netizen pernah tak sengaja mengunjunginya, begitu pula dengan anda sewaktu belum mengembangkan situs dan blog.
Walaupun sekilas tampilan sebuah direktori website kurang menarik, ternyata memegang peranan penting yang mempengaruhi SERP. Apa itu direktori website? Yuk pelajari lebih lanjut mulai dari penjelasan, jenis, manfaat dan contoh.
Apa itu Website Direktori
Direktori website atau web directory, beberapa pakar menyebutnya link directory, merupakan sebuah buku alamat dalam dunia maya World Wide Web. Kumpulan data yang tersusun ke dalam beragam kategori. Adapun tujuan utamanya yaitu memuat nama situs yang disusun rapi ke kategori tertentu sesuai deskripsi, kemudian diberi tautan balik (backlink).
Jangan mengira directory web mirip situs mesin pencari (search engine). Keduanya sangat berbeda, apalagi tidak menampilkan hasil penelusuran berdasarkan kata kunci atau keyword. Directory web justru hanya menampilkan susunan nama situs dalam berbagai kategori dan sub-kategori. Hampir sebagian besar directory web tidak bisa ditemukan oleh web crawler, melainkan netizen sendiri.
Penyusunan kategori pada website direktori lebih condong pada isi keseluruhan konten sebuah situs, bukan penilaian satu laman atau kata kunci utama. Sebuah situs biasanya hanya ditempatkan pada satu kategori tertentu, tidak bisa dua atau lebih. Pemilik situs bebas mendaftar kapan saja, tetapi perlu persetujuan dari editor atau admin direktori website yang melakukan review terlebih dahulu.
Jika pendaftaran disetujui, maka nama situs beserta tautan akan tertampang pada directory website yang ditempatkan pada kategori tertentu. Jangan tertipu keberadaan RSS yang sekilas mirip directory website, tetapi hanya memuat koleksi RSS feed ketimbang tautan balik menuju halaman utama situs.
Direktori website tak sekedar mencantumkan situs menurut kategori saja, namun turut mempertimbangkan kawasan dan bahasa. Bahkan sejumlah direktori sengaja menyusun peraturan bersifat “membatasi”, yakni hanya situs tertentu boleh mendaftar berdasarkan lingkup kawasan, bahasa atau sektor khusus. Salah satu tipe direktori terbatas yaitu memuat daftar situs belanja atau dikenal dengan nama “shopping directory”.
Website direktori berfungsi seperti buku alamat yang memuat semua informasi mengenai ribuan website dan yang terpenting directory website dapat memberikan link ke web kita.
Directory web populer dengan metrix domain yang bagus akan mempengaruhi meningkatnya domain authority dan page authority web yang berimbas pada peningkatan kualitas backlink dan posisi SERP google. Sebagian besar direktori website yang tersedia dapat diakses secara gratis dan beberapa directory web perlu membayar.
Ada banyak contoh direktori website beken seperti Yahoo! Directory (resmi tutup akhir tahun 2014) dan DMOZ. Nama paling terakhir dikenal oleh pakar SEO sebagai direktori terlengkap yang memuat beragam situs beserta tautan balik. Hebatnya lagi pemilik situs bebas, sesama directory atau mesin pencari, boleh daftar kapan saja tanpa ditarik biaya sepeserpun. Demikian pembahasan mengenai apa itu direktori website.
Jenis Website Direktori
Berbicara mengenai jenis direktori website, maka lebih condong pada fitur pendaftaran dan penyusunan situs. Setidaknya ada sembilan hal yang perlu diketahui, yaitu :
1. Free submission.
Direktori mengijinkan pemilik situs untuk mendaftar tanpa syarat pembayaran alias gratis. Meskipun tak perlu membayar, pendaftaran tergolong ketat dan di-review secara manual oleh admin atau editor.
2. Reciprocal link.
Situs baru boleh terpampang pada direktori sesudah sang pemilik situs memberi tautan balik menuju halaman utama dari direktori website. Konsep ini bisa dikatakan sebagai tukaran backlink.
3. No Reciprocal link.
Situs segera tertampang pada direktori tanpa perlu sang pemilik situs memberi tautan balik. Tentu saja lebih mirip free submission tanpa syarat pembayaran sepeserpun
4. Paid submission.
Pemilik situs harus membayar agar terpampang pada direktori website. Sifat pembayaran biasanya hanya sekali, namun ada juga berkali-kali secara tahunan.
5. No follow.
Link situs yang terpampang pada direktori website dibubuhi kode “nofollow” sehingga mesin pencari menganggapnya sebagai backlink tidak istimewa. Ini berdampak netral pada SEO dan SERP.
6. Featured listing.
Situs dan tautan yang terpampang pada direktori diberi posisi spesial dalam satu atau lebih kategori, bahkan bagian penting seperti halaman utama (homepage). Adapun nama lainnya adalah sponsored listing, jadi konsep ini lebih mirip iklan.
7. Bid for position.
Pemilik situs diperbolehkan tawar-menawar dengan admin atau editor direktori website untuk memperoleh posisi teratas pada suatu kategori. Tawaran tertinggi berhak memperoleh posisi puncak.
8. Affiliate links.
Pemilik direktori website berhak memperoleh komisi karena telah menyarankan netizen mengunjungi situs yang tertampang di kategori.
Manfaat Website Direktori
Setelah memahami penjelasan dan jenis direktori website, langkah selanjutnya yaitu mengetahui manfaat utamanya jika situs terpampang pada salah satu kategori. Setidaknya ada empat hal perlu dipelajari dengan seksama oleh pemilik situs.
Banyak direktori website menyediakan informasi lokal yang lebih relevan. Contoh, seseorang yang tinggal di Surabaya tengah mencari situs katering yang sesuai domisili tempat tinggal. Mengunjungi directory jauh lebih akurat ketimbang memakai layanan mesin pencari bersifat global. Direktori lokal jauh lebih menguntungkan dalam mencari calon konsumen sesuai domisili.
Mesin pencari pada umumnya menerima semua situs dan laman artikel tanpa memandang segi kualitas, hal ini berdampak pada sajian informasi yang terkadang kurang akurat. Sedangkan website direktori tidak sembarangan menerima situs, apalagi semua di-review manual.
Jangan harap situs berkualitas rendah dan miskin konten bisa diterima baik, tindakan ini sengaja dilakukan demi menjaga kenyamanan dan membangun loyalitas pengunjung directory. Jadi tak perlu ragu menyertakan direktori website bagian dari promosi situs.
Direktori website lebih cocok dijadikan ajang untuk memperoleh backlink berkualitas. Tak semua situs bebas diterima tanpa review manual, bahkan beberapa directory menerima penilaian tinggi dari Google. Semakin banyak mendaftar dan diterima direktori berkualitas, maka berdampak besar pada SEO dan peningkatan SERP.
Harus diakui bahwa sumber trafik dari mesin pencari kadang kala kurang berkualitas dibandingkan direktori, namun volume pencarian jauh lebih tinggi. Oleh karena itu, coba seimbangkan peran keduanya.
Trafik berasal dari directory jauh lebih berkualitas ketimbang mesin pencari, hal ini jelas memberi keuntungan tak terduga. Rasio penjualan cenderung lebih baik daripada mesin pencari. Mengapa demikian? Pengunjung memilih datang ke situs sesuai kategori dan deskripsi yang terpampang pada direktori website, tak seperti pengunjung yang datang dari mesin pencari untuk mengecek apa yang sedang ditawarkan.
Contoh Website Direktori
Setelah membahas mengenai apa itu direktori website, jenis dan manfaatnya, selanjutnya adalah contoh direktori website. Berbicara soal direktori website, maka beberapa nama besar sudah non aktif dan sebagian masih terus berjalan hingga saat ini. Sebagaimana dikutip dari laman wikipedia, setidaknya ada tujuh direktori populer yang masih bertahan yaitu: DMOZ, JoeAnt, World Wide Web Virtual Library (VLIB), Hotfrog, Business.com dan Starting Point Directory.
Sementara itu ada beberapa nama besar yang terpaksa non aktif karena alasan tertentu seperti AboutUs.org, Biographicon, LookSmart, Internet Public Library, Yahoo! Directory dan Google Directory. Nama terakhir, Google Directory, seringkali dianggap salinan dari DMOZ namun turut menampilkan PageRank pada semua situs yang terpampang di kategori.
Walaupun beberapa nama besar legendaris memilih non aktif untuk jangka waktu tak menentu (mungkin selamanya) bukan berarti direktori website sudah kehilangan tajinya dalam mendongkrak SERP dan trafik kunjungan. Sebaiknya pertimbangkan untuk menanam backlink pada semua direktori tanpa melupakan segi kualitasnya.
Daftar Website Direktori
Dilansir dari Search Engine Journal, Dalam upaya untuk tetap relevan, banyak direktori website yang telah beralih dari daftar dasar ke situs ulasan terperinci. Kami bisa memasukkan lebih banyak lagi dalam daftar ini, seperti Jasmine Directory, Aviva Directory, dan Bloggapedia, tetapi berdasarkan angka lalu lintas mereka saat ini, kami tidak yakin mereka layak untuk dicoba lagi.
Berikut adalah 11 daftar website direktori yang masih memiliki nilai di tahun 2019. Kecuali dinyatakan sebaliknya, semua perkiraan lalu lintas diambil dari SimilarWeb.com pada Desember 2018. Selain itu, dengan pengecualian BOTW, Yahoo, dan BBB, semua direktori web ini menyediakan pendaftaran gratis.
1. Best of the Web
Sejak tahun 1994, Best of the Web (atau disingkat BOTW) masih merupakan direktori online tepercaya yang digunakan oleh lebih dari 16 juta website.
Best of the web menerima 70.000 – 90.000 kunjungan per bulan, dengan 43 persen traffic berbasis di Amerika Serikat.
Listing seumur hidup (dengan tautan yang diikuti ) berharga $299.
Alamat URL web : https://botw.org
2. AboutUs
Awalnya dibentuk sebagai direktori domain bisnis, AboutUs sekarang memungkinkan semua jenis situs web untuk dikirimkan dan didiskusikan.
Situs menerima rata-rata 150.000 pengunjung bulanan.
Alamat URL web : https://aboutus.com
3. Spoke.com
Spoke adalah komunitas online untuk menemukan dan mendiskusikan bisnis, perusahaan, berita, dan banyak lagi.
Di Spoke, Anda dapat menambahkan daftar web untuk bisnis atau seseorang. Ini menerima lebih dari 80.000 pengunjung bulanan.
Alamat URL web : https://www.spoke.com
4. Blogarama
Blogarama menampilkan lebih dari 143.000 daftar blog yang diperbarui secara aktif oleh admin situs.
Dari banyak website direktori yang kami tambahkan, ini adalah satu-satunya yang terus mengirimi traffic secara konsisten.
Hubungkan feed RSS Anda dan Blogarama akan memperbarui secara otomatis listing Anda dengan posting terbaru Anda.
Situs ini menerima lebih dari 230.000 pengunjung setiap bulan.
Alamat URL web : https://www.blogarama.com
5. Google My Business
Dalam beberapa hal, Google My Business sekarang adalah leluhur dari direktori web.
Jika Anda seorang profesional SEO, Anda pasti familiar dengan manfaat besar dari platform ini yang membuat daftar bisnis Anda di Google My Business bukan hanya ide yang bagus, tetapi juga merupakan persyaratan dasar pemasaran online.
Google My Business terus meningkat relevansinya sebagai faktor peringkat pencarian lokal. Plus, Google adalah mesin pencari terbesar di dunia.
Memiliki daftar Google My Business yang dioptimalkan adalah cara terbaik untuk memastikan website Anda muncul untuk sebagian besar pengguna internet yang mencari apa yang ditawarkan bisnis Anda.
Alamar URL web : https://www.google.com/business
6. Bing Places
Selanjutnya adalah Bing Places, setara dengan Google My Business untuk mesin pencari terpopuler kedua di dunia.
Sementara kurang dari 4 persen dunia menggunakan Bing sebagai mesin pencari mereka, penting untuk diingat bahwa Bing adalah mesin pencari default untuk Internet Explorer dan Edge, dan Microsoft masih mendominasi pasar komputer desktop.
Pastikan Anda menjangkau pengguna PC tersebut dengan menambahkan bisnis Anda ke Bing Places.
Alamat URL web : https://www.bingplaces.com
7. Yahoo Lokal
Kita tidak dapat berbicara tentang Google My Business dan Bing Places tanpa menyebut Yahoo, mesin pencari paling populer ketiga.
Menambahkan bisnis Anda ke Yahoo Local (dan enam direktori turunan) mulai dari $ 8,25 per bulan.
Alamat URL web : https://smallbusiness.yahoo.com/local
8. Yelp
Yelp masih berkuasa sebagai situs ulasan untuk bisnis lokal.
Jika Anda ingin pelanggan menemukan bisnis Anda, Anda harus berada di Yelp – dan Anda harus mendapatkan ulasan positif.
Pada September 2018, situs ini mengklaim 171 juta ulasan dan 69 juta pengguna desktop bulanan.
Alamat URL web : https://biz.yelp.com
9. Foursquare
Foursquare sama sekali tidak sepopuler Yelp, tetapi ia menyediakan daftar untuk semua jenis bisnis lokal.
93 persen etalase lokal mewakili 2 juta bisnis yang sudah terdaftar di Foursquare, dan situs ini dikunjungi oleh lebih dari 50 juta orang.
Halaman URL web : https://business.foursquare.com
10. Yellowpages
Ya, ini Yellow Pages itu.
Jika Anda bertanya-tanya apa pun yang terjadi pada perusahaan yang dulu mengantarkan buku tebal berwarna kuning di depan pintu Anda, mereka akan daring.
Mengklaim bisnis Anda gratis, meskipun Anda dapat berharap untuk memilih opsi iklannya setelah mendaftar.
Di luar daftar bisnis, YP tetap relevan dengan menawarkan kupon, memberikan daftar untuk berbagai industri, dan secara teratur memposting konten blog untuk mendorong ekuitas tautan internal kembali ke halaman direktori mereka.
Plus, situs ini mengonversi. Ketika orang-orang pergi ke YP.com, mereka mencari info kontak. 60 juta orang mengunjungi YP.com setiap bulan, 91 persen di antaranya menghubungi bisnis dalam 24 jam.
Alamat URL web : https://www.yellowpages.com
11. ChamberOfCommerce
ChamberOfCommerce.com adalah versi online dari Kamar Dagang lokal Anda
Sekitar sejak tahun 1998, situs web ini bertujuan untuk menjadi daftar bisnis kecil online paling besar yang juga melayani pusat sumber daya pemilik usaha kecil, melalui daftar gratis, opsi iklan berbayar, dan artikel pendidikan.
Situs ini memiliki lebih dari 100.000 anggota, dan jumlah lalu lintas bulanan antara 450.000 dan 600.000.
Alamat URL web : https://www.chamberofcommerce.com
Tips Listing Website Direktori
Berikut adalah beberapa tips yang bisa Anda terapkan saat melakukan pendaftaran atau listing di direktori website.
- Pastikan website setidaknya sudah berumur 1 bulan sebelum di daftarkan.
- Pastikan website memiliki setidaknya 10 artikel berkualitas, unik, rinci dan memberikan nilai kepada pembaca.
- Selalu daftarkan website ke kategori yang berhubungan dengan niche website supaya pendaftaran Anda tidak sia sia dan ditolak.
- Pastikan situs Anda sepenuhnya dioptimalkan. Konten dapat dibaca dan memiliki gambar yang terkait dengan topik. Website Anda akan terlihat kredibel untuk diterima oleh direktori web.
- Jangan lakukan SPAM.
- Jangan pernah melakukan apa pun yang mengakibatkan Google nantinya menghukum situs Anda.
- Buat Deskripsi situs anda sebenar benarnya. pendek, sederhana dan to the point.
- Hanya mendaftarkan website ke direktori web yang berhubungan dengan niche Anda.
- Jangan lakukan spam dengan mendaftarkan situs anda ke ribuan situs web direktori dalam beberapa hari. Google dapat menghukum Anda.
Walaupun sekilas tampilan sebuah website direktori kurang menarik, ternyata memegang peranan penting yang mempengaruhi SERP.
Direktori website berfungsi seperti buku alamat yang memuat semua informasi mengenai ribuan website dan yang terpenting direktori website dapat memberikan link ke website kita.
Direktori web populer dengan metrix domain yang bagus akan mempengaruhi meningkatnya domain authority dan page authority website yang berimbas pada peningkatan kualitas backlink dan posisi SERP google. Sebagian besar website direktori yang tersedia dapat diakses secara gratis dan beberapa direktori web perlu membayar.
Direktori website lebih cocok dijadikan ajang untuk memperoleh backlink berkualitas. Tak semua situs bebas diterima tanpa review manual, bahkan beberapa direktori menerima penilaian tinggi dari Google. Semakin banyak mendaftar dan diterima direktori berkualitas, maka berdampak besar pada SEO dan peningkatan SERP.