kumpulan doa setelah sholat dhuha latin arab dan artinya Allahumma innad-duhaa’a duhaa’uka wal bahaa’a bahaa’uka wal jamaala jamaaluka wal quwwata quwwatuka wal-qudrota qudratuka wal ‘ismata ‘ismatuka.
Aktivitas sholat diantara pagi dan siang sudah menjadi salah satu kebiasaan umat muslim untuk mencari berkah, rahmat, dan rezeki dari Allah SWT.
Ketika beberapa orang disibukkan dengan berbagai macam pekerjaan yang mereka jalani, sebagian kecil orang mencoba menyisihkan 10-15 menit waktunya untuk mengimbangi faktor usaha dengan usholli.
Sekalipun masuk ke dalam ibadah sunnah, akan tetapi sholat dhuha sebenarnya sangatlah disayangkan untuk dilewatkan begitu saja.
Pasalnya, ada banyak sekali keutamaan darinya, termasuk membangkitkan semangat, mengubah gaya hidup, meningkatkan kesehatan, merangsang otak biar lebih produktif, dan berdoa kepada Allah SWT agar kita bisa mendapatkan rezeki secara maksimal di hari tersebut.
Doa Setelah Sholat Dhuha Arab, Latin, dan Terjemahan
اَللّٰهُمَّ اِنَّ الضُّحَآءَ ضُحَاءُكَ وَالْبَهَاءَ بَهَاءُكَ وَالْجَمَالَ جَمَالُكَ وَالْقُوَّةَ قُوَّتُكَ وَالْقُدْرَةَ قُدْرَتُكَ وَالْعِصْمَةَ عِصْمَتُكَ
اَللّٰهُمَّ اِنْ كَانَ رِزْقِى فِى السَّمَآءِ فَأَنْزِلْهُ وَاِنْ كَانَ فِى اْلاَرْضِ فَأَخْرِجْهُ وَاِنْ كَانَ مُعَسَّرًا فَيَسِّرْهُ وَاِنْ كَانَ حَرَامًا فَطَهِّرْهُ وَاِنْ كَانَ بَعِيْدًا فَقَرِّبْهُ بِحَقِّ ضُحَاءِكَ وَبَهَاءِكَ وَجَمَالِكَ وَقُوَّتِكَ وَقُدْرَتِكَ آتِنِىْ مَآاَتَيْتَ عِبَادَكَ الصَّالِحِيْنَ
Latin: Allahumma innad-duhaa’a duhaa’uka wal bahaa’a bahaa’uka wal jamaala jamaaluka wal quwwata quwwatuka wal-qudrota qudratuka wal ‘ismata ‘ismatuka.
Allaahumma in kaana rizqii fis-samaa’i fa anzilhu, wa in kaana fil ardi fa akhrijhu, wa in kaana mu’assiran fa yassirhu, wa in kaana haraaman fa tahhirhu wa in kaana ba’iidan fa qarribhu bi haqqi duhaa’ika wa bahaa’ika wa jamaalika wa quwwatika wa qudratika, aatinii maa ataita ‘ibaadakash-shalihiin.
Artinya: “Ya Allah, sesungguhnya waktu dhuha itu waktu dhuhaMu, kecantikan adalah kecantikan-Mu, keindahan adalah keindahan-Mu, kekuatan adalah kekuatan-Mu, kekuasaan adalah kekuasaan-Mu, dan perlindungan adalah perlindungan-Mu”.
“Ya Allah, jika rezekiku masih diatas langit, maka turunkanlah, dan jika ada di dalam bumi, maka keluarkanlah, jika sukar mudahkanlah, jika haram sucikanlah, jika masih jauh dekatkanlah, berkat waktu dhuha, keagungan, keindahan, kekuatan dan kekuasaan-Mu, limpahkanlah kepada kami segala yang telah Engkau limpahkan kepada hamba-hamba-Mu yang shaleh”.
Penjelasan Singkat Mengenai Doa Setelah Sholat Dhuha
Jika kita perhatikan dengan seksama, hampir segala do’a itu selalu diawali dengan puji-pujian kepada Allah SWT, kemudian dilanjutkan dengan do’a pribadi kita melalui rangkaian kata yang begitu indah.
Bahkan pujian dan do’a saja sebenarnya tersemat di dalam bacaan sholat entah itu berupa sholat fardhu atau sunnah.
Dimulai dari takbiratul ihram hingga uluk salam, semuanya berupa komunikasi antara kita dan Allah SWT dalam bentuk puji-pujian dan do’a.
Khusus untuk sholat Dhuha, maka ada 2 surah yang dianjurkan untuk dibaca, yakni surah Ad-Dhuha pada rakaat pertama dan As-Syam untuk rakaat kedua.
Hubungan Sholat Dhuha dan Kedua Surah yang Dibaca
Menurut beberapa sumber, surat Ad-Dhuha ini merupakan gambaran di pagi hari yang dijadikan sebagai simbol “hari baru”, yang mana diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW untuk membebaskannya dari perasaan negatif dan memberinya harapan, kepositifan, dan kepastian bahwa Allah akan terus bersamanya apa pun yang terjadi.
Ini pun mengajarkan kita bahwa selama kita sholat Dhuha, maka perasaan-perasaan tersebut haruslah menyelimuti kita dan yakin bahwa segala macam kesulitan pasti ada kemudahan.
Di ayat berikutnya dijelaskan bahwa kita tidak boleh sewenang-wenang terhadap anak yatim dan menghardik mereka yang meminta-minta, kemudian bersyukur terhadap nikmat yang Allah SWT telah berikan kepada kita.
Ayat tersebut juga menjadi siratan bahwa segala sesuatu yang berhubungan dengan rezeki haruslah melibatkan anak yatim, mereka yang tak mampu, dan rasa syukur.
Menyantuni anak yatim, memberikan sedekah kepada fakir miskin, dan bersyukur haruslah dilakukan sesudah atau bahkan sebelum hajat yang diminta turun kepada kita.
Bahkan dengan bersodaqoh dan bersyukur, maka rezeki yang kita nanti-nantikan dan butuhkan bisa tertarik dengan sendirinya dalam kurun waktu begitu cepat. Hal yang pasti adalah rezeki akan selalu ada tepat pada saat kita butuhkan.
Sementara untuk surah Asy-syams dikutip langsung oleh baginda kita Nabi Muhammad SAW, yang mana mengatakan bahwa pahala membaca surah ini layaknya sinar matahari dan bulan.
Seorang Imam besar Ja’far Al-Sadiq (748) juga mengatakan bahwa orang yang membaca surah Asy-Syams bersama dengan Al-Lail, Adh-Dhuha, dan Al-Inshirah pada hari kiamat nanti akan menemukan semua makhluk di bumi bersakts atas namanya dan Allah akan menerima kesaksian mereka dan memberinya tempat di Surga.
Intinya, bacaan sholat, 2 surah yang disarankan, dan bacaan setelah sholat Dhuha sebenarnya saling berkaitan antara satu sama lain. Bukan hanya berbicara masalah rezeki di dunia saja, juga sampai pada rezeki di akhirat berupa Jannah.
Manfaat Sholat Dhuha yang Jarang Dikutip Website Lain
Setelah berjalan-jalan sedikit ke website-website yang menerangkan mengenai keutamaan sholat dhuha, ternyata masih banyak manfaat yang belum diterangkan secara utuh.
Dikutip dari berbagai macam hadits, berikut adalah manfaat sholat Dhuha dan membaca doa setelah sholat dhuha yang mungkin belum kamu tahu atau sadari:
- Memenuhi zakat pada setiap sendi di tubuh kita. ini langsung diucapkan oleh baginda Nabi Muhammad yang mengatakan bahwa: “di pagi hari, setiap sendi kita haruslah membayar sedekah.Setiap Subhanallah adalah sedekah, setiap Alhamdulillah adalah sedekah, setiap La Ilaha Illa Allah adalah sedekah, setiap Allahu Akbar adalah sedekah, setiap perintah yang baik adalah sedekah, dan setiap mencegah keburukan adalah sedekah, dan semua ini dicapai melalui dua rakaat seseorang dapat melakukan shalat Dhuha.”
- Menjadi doa bagi orang yang sering bertobat. Nabi bersabda: “Tidak ada yang rajin mendirikan shalat Duha kecuali orang yang banyak taubat (awwab), dan itu adalah shalat orang yang banyak taubat.”
- Sholat Dhuha direkomendasikan langsung oleh Nabi Muhammad SAW.
- Dalam kondisi tertentu, pahala shalatnya setara dengan haji dan umrah yang syah.
- Pengampun dosa. Abu Hurairah ra mengutip sabda Rasullallah:“Barangsiapa yang rajin sholat dhuha dua rakaat, maka diampuni dosanya meskipun sebanyak buih di lautan.”
- Allah SWT pasti akan mencukupi kita. Nabi bersabda: “Allah Ta’ala berfirman: ‘Hai Anak Adam, janganlah lalai dari sholat 4 rakaat untuk-Ku di awal harimu dan (sebagai hasilnya) Aku akan mencukupkanmu hingga akhir hari.”
- Mendapatkan istana emas di Surga. Anas bin Maalik ra meriyawatkan bahwa Rasulullah pernah bersabda: “Barangsiapa yang sholat dhuha dua belas rakaat, maka Allah SWT akan membangunkan untuknya istana emas di surga.”
Perlu diingat bahwa rezeki dan kecukupan itu tidak hanya berkutat pada fulus saja, melainkan sampai pada hal-hal yang seringkali kita sepelekan.
Bisa kita nilai bahwa rezeki yang Allah SWT kirimkan kepada kita sudah ada dalam satu paket termasuk kesehatan, pengaruh intelektual, kecerdasan fisik, kecerdasan spiritual, dan kecerdasan emosional.
Tentunya paket rezeki ini menjadi bekal kita untuk mencari uang menjadi jauh lebih mudah dan lapang di hari tersebut.
Sang Pencipta lebih senang memberikan kita berupa kail pancingan untuk menangkap ikan daripada ikannya secara langsung – kecuali pada saat-saat tertentu saja.
Demikian pembahasan mengenai doa setelah sholat dhuha.