Charger HP berbunyi dipindah ke stop kontak manapun tetap bunyi nging. Komponen elco dan trafo inilah yang berbunyi berdesis dan panas, bahaya bisa meledak
Berdasarkan pengalaman kadang charger hp berbunyi berdesis saat digunakan. Asalkan tidak tercium bau gosong/terbakar maka bunyi tersebut adalah normal. Memang sebenarnya semua charger itu berdesis semua cuman ada yang suaranya kencang ada yang kecil sekali sehingga tidak terdengar. Di dalam charger biasanya ada komponen trafo yang berfungsi untuk menurunkan tegangan listrik yang mengalir. Komponen trafo inilah yang biasanya mengeluarkan bunyi berdesis.
Kenapa Charger HP Berbunyi Mendesis
Ada masalah pada komponen di dalam adaptornya sehingga menimbulkan coil whine. Seharusnya tidak masalah selama tidak terlalu terganggu dengan suara itu ya tidak usah lakukan apa-apa. Kalau bunyinya seperti terbakar berarti charger mengalami semacam konsleting yang jika dibongkar komponen sudah ada yang terbakar.
Biasanya kapasitor di dalam adaptor sebagai filtering arus dan frekuensi tegangan AC bocor atau rusak. Jika kualitas tegangan listrik PLN buruk dan tidak stabil, sering naik turun dapat menyebabkan noise dan DC ripple pada charger karena efek Induktansi dan refleksi sinyal sinusoidal pada perangkat.
Adaptor Bunyi Nging
Charger HP berbunyi “nging” dipindah ke stop kontak manapun tetap bunyi nging. Jika Anda mengalaminya, biasanya problemnya dikarenakan elco filter AC nya kering atau bagian trafonya sudah aus, bisa juga disebabkan problem pada mosfet switching. sebaiknya charger yang berbunyi nging segera diganti baru dan jangan digunakan lagi untuk mencegah kebocoran.
Charger yang berbunyi nging biasanya outputnya ada ripplenya, ibarat tegangan DC tuh kayak jalan datar mulus, kalo ada ripplenya tuh kayak jalan datar tp ada polisi tidur, ada lobangnya, jd ada noise gitu, dan efeknya buruk ke daya tahan batre.
Faktor lainnya yang menyebabkan adaptor bunyi nging adalah karena perangkat tidak Ori, tegangan Listrik terlalu rendah. Coba ganti posisi pasokan arusnya dari steker listrik yang berbeda. kalo masih berdenging baiknya jangan dipake lagi untuk mencegah hal yang gak diinginkan. Jangan gunakan ketika HP On dan jika udah selesai charging, segera lepas adaptor dari stopkontak listrik.
Kenapa Charger panas saat digunakan?
Selain masalah charger hp berbunyi nging, masalah lain yaitu jadi cepat panas memang cukup penting dilakukan mengingat charger adalah satu-satunya alat yang bisa mengonversi listrik PLN untuk mengisi daya baterai HP. Tanpa alat ini, HP tidak bisa diisi daya karena modul yang bertugas mengubah tegangan tinggi ke tegangan rendah tidak tersedia.
Penyebab kenapa charger HP cepat panas biasanya datang dari kebiasaan buruk pengguna ponsel yang suka menggunakan HP sambil dicas. Selain bisa merusak baterai, menggunakan HP sambil dicas juga berbahaya bagi charger. Karena harus bekerja lebih keras, maka suhu meningkat drastis. Jika hal ini terjadi terus menerus, bukan tidak mungkin bisa terbakar. Seperti kita ketahui perangkat ini hanya terbuat dari plastik yang tidak begitu tahan dengan suhu panas.
Penyebab kedua bisa jadi spesifikasi tegangan seperti voltase dan ampere antara output adaptor dan baterai tidak sesuai. Hal ini akan mengakibatkan kenaikan suhu yang drastis baik pada charger maupun baterai.
Penyebab ketiga cepat panas bisa juga karena charger bukan original. Charger tiruan biasanya memakai komponen yang kualitasnya buruk. Selain membuat suhu cepat panas, kondisi ini juga bisa mempengaruhi usia baterai ponsel itu sendiri.
Kenapa Charger HP bisa meledak?
Dari hasil penelitian, apabila terjadi penge-charge-an pada ponsel maka suhu di dalam alat tersebut bisa melonjak menjadi 300 derajat Celcius setelah lima menit. Konektor akan meleleh dan panas yang timbul akan mendadak membakar ponsel sehingga terjadi kebakaran.
Oleh karena itu sangat disarankan agar pemakai ponsel sering memperhatikan bagian charger agar tetap bersih jangan terpolusi oleh apa pun, karena bagian tersebut sangatlah sensitif dan sumber kebakaran pada ponsel. Jangan pula meninggalkan ponsel yang di-charge berlama-lama karena segala kemungkinan bisa terjadi pada ponsel tersebut saat atau selama pengisian ulang batere.
Sebabnya, baterai jenis lithium-ion yang umum digunakan di ponsel dan perangkat mobile modern lainnya memang rawan terbakar atau meledak apabila rusak atau terekspos suhu tinggi.
Ada beragam penyebab mengapa sebuah ponsel dapat meledak, seperti misalnya korsleting atau adanya kesalahan saat pengisian daya. Salah satu penyebab yang sering muncul adalah panas berlebih pada bagian dalam ponsel yang kemudian memicu terjadinya ledakan.
Misalnya, baru-baru ini seorang wanita asal Thailand mendapati ponselnya meledak setelah ditinggalkan di dalam mobil ketika siang bolong. Perangkat tersebut rupanya kepanasan karena terpapar cahaya matahari terus-menerus.
Cara Memilih Charger HP Untuk Mobil
Dalam artikel membahas mengenai cara memilih charger HP untuk mobil pribadi, truk, ataupun jenis mobil lainnya. Jadi apabila Anda sedang mencari informasi mengenai mobil fast charging terbaik untuk mobil yang bagus dan murah, untuk mendapatkan informasi lengkap mengenai charger hp untuk mobil ini, silahkan baca tulisan ini sampai selesai.
Sekarang, hampir semua orang memiliki HP, tidak hanya untuk SMS dan telepon saja, melainkan saat ini fungsi HP sudah lebih banyak digunakan untuk mengakses layanan internet dan chating.
Dengan kemampuan HP yang begitu canggih dan memanjakan penggunanya, membuat kita sebagai pengguna kadang lengah, lupa mengisi ulang bateri HP, tiba-tiba saja baterai smartphone sudah habis.
Jika sedang dirumah tidak masalah, Anda bisa langsung pergi ke colokan terdekat untuk ngecharging HP. Sayangnya, apabila HP mati akibat daya listrik dalam baterai drop dalam perjalanan, ini bakalan membuat Anda kesal.
Maka dari itu penting untuk memiliki charger HP yang bisa dipasang di mobil, dengan begitu jika HP Anda sudah menunjukkan tanda-tanda akan kehabisan baterai, maka Anda bisa langsung mengisinya.
Cara memilih charger HP mobil terbaik
Memilih charger HP tak boleh sembarangan, karena jika Anda mendapatkan yang salah hal itu bisa berpotensi membuat HP cepat panas, sekalipun tidak dalam kondisi di charge. Agar terhindar dari hal seperti itu, berikut upaya yang bisa dilakukan ketika memilih :
1.Pilih charger mobil yang memiliki rentang 2.100-2.400 mA
Hendaknya yang akan dibeli memiliki rentang 2.100 – 2.400 mA. Hal tersebut dimaksudkan agar ketika akan mencharging HP, maka baterainya akan cepat terisi. Kemudian perhatikan juga, apabila charger portable tersebut mempunyai 2 socket, pastikan outputnya sama-sama besar. Hindari membeli adaptor yang mempunyai socket output berbeda, jika dia punya 2 lubang charging. Jika hanya satu lubang, pastikan outputnya cukup besar, sekitar 2.100 – 2.400 mA, maka dengan begitu gadget Anda akan terisi secara lebih cepat.
2.Pilih charger HP dengan port lebih dari 1
Alasannya simpel, dengan 2 buah port, maka ketika Anda membawa gadget lebih dari 1, kemudian ada 2 gadget yang sedang lowbat, kedua-duanya dapat segera di charge. Demikian pula jika Anda hanya butuh 1 port saja untuk charging, maka port lainnya bisa dimanfaatkan oleh penumpang yang ada di mobil untuk ngecharge HP. Jadi ini soal fungsionalitas saja. Namun perlu dipastikan bahwa 2 port tersebut memiliki output yang sama-sama besar, jangan besar sebelah.
3.Pilih charger HP dengan fitur ekstra
Pertimbangkan untuk memilih perangkat yang memiliki fungsi ekstra. Fitur ekstra ini maksudnya, kurang lebih seperti ini, di pasaran banyak sekali beredar berbagai charger mobil baik yang menggunakan fitur fast charging atau tidak, tapi yang pasti pilihlah bentuk yang sesuai dengan mobil Anda, jika kabin sempit pilihlah bentuk yang kompak, sehingga tidak menggangu kenyamanan dalam kabin.
4.Pilih charger HP dengan kualitas kabel yang bagus
Poin keempat, yang perlu diperhatikan ketika hendak membeli adalah kualitas kabel charger mobil. Salah satu komponen yang rentan rusak adalah kabel, ya bisa jadi karena kualitasnya yang kurang baik, atau orang yang menggunakan sembarangan ketika melipat kabel ketika telah selesai menggunakannya. Sebaiknya pertimbangkan untuk memilih kabel yang terpisah dengan kepala charger, agar ketika kabel rusak, Anda bisa membeli kabel yang baru, tidak perlu sampai membeli dengan kepala charger. Kurang lebih seperti itu.
Sedikit kesimpulan, pastikan ketika hendak membeli lihat dulu dari segi kualitas dan fungsinya, dengan begitu Anda berpeluang mendapatkan yang bagus, kemudian pertimbangkan pula harganya, tentu ada harga ada kualitas, tapi jika kualitasnya bagus dan harganya murah kenapa tidak?
Semoga setelah membaca paparan tentang cara memilih charger hp untuk mobil diatas, ada manfaat yang bisa Anda diperoleh. Demikian, salam sukses dan sampai jumpa lagi pada artikel berikutnya.